Long Weekend Rawan Makan Kebablasan, Cegah dengan Cara Ini
Daftar Isi
- 1. Katakan tidak pada 'cheat meals'
- 2. Makan dengan mindful
- 3. Rencanakan makanan Anda
- 4. Teman makan yang mendukung
- 5. Kenali pemicunya
- 6. Tetap aktif
- 7. Sediakan camilan sehat
Hello long weekend! Jangan sampai badan melar setelah akhir pekanyang panjang. Simak tips agar tidak makanberlebihan.
Berbeda dengan hari biasa (weekdays), akhir pekan (weekend) kerap diperlakukan istimewa.
Rasanya segala restriksi diet atau makanan yang dipantang di weekdays bisa dinikmati di weekend.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
1. Katakan tidak pada 'cheat meals'
Sullivan menyarankan untuk meniadakan 'cheat meals'. Menurutnya, lebih baik makan secara konsisten daripada melarang makanan tertentu.
"Jika Anda menjadi kompulsif dalam seminggu, hal itu akan membuat Anda bebas melakukan apa pun yang mana tidak sehat buat kondisi tubuh dan mental," katanya.
2. Makan dengan mindful
Makan dengan mindful berarti makan dengan penuh kesadaran. Kunyah makanan perlahan dan nikmati rasa, tekstur dan sensasi apa pun dari makanan Anda.
"Nikmati sepotong kue keju itu. Saat Anda benar-benar menikmati beberapa gigitan pertama, Anda mungkin merasa tidak perlu memakan semuanya," ujar Sullivan.
3. Rencanakan makanan Anda
![]() |
Tidak masalah kalau ingin memanjakan lidah di akhir pekan. Namun rencanakan apa yang mau dimakan. Perencanaan ini menghindarkan Anda dari bencana kalori.
Anda ingin makan es krim akhir pekan ini, berarti dessert lain perlu dieliminasi agar masukan kalori tidak berlebihan.
4. Teman makan yang mendukung
Anda mungkin sudah sangat tertib soal makan. Hanya saja, Anda punya teman makan yang kurang tepat. Hal ini juga bisa merusak rencana diet.
Saat memiliki teman yang mendukung tujuan Anda buat lebih kurus, program diet berpeluang sukses. Riset telah membuktikannya.
Melansir dari Livestrong, ulasan pada Agustus 2016 menyebut sistem pertemanan atau punya bentuk dukungan sosial memiliki peluang lebih besar 65 persen untuk mempertahankan penurunan berat badan dibanding mereka yang melakukannya sendiri.
5. Kenali pemicunya
Seringkali Anda dihadapkan pada situasi di mana mulut rasanya ingin mengunyah lebih banyak. Di bioskop, ada keinginan untuk beli minuman soda dan popcorn. Di kedai kopi, selalu beli pastry.
Hal-hal sederhana ini sebenarnya memicu kelebihan kalori. Kalau kerap tergoda makan pastry di kedai kopi, coba sebelum ngopi sore, sempatkan untuk makan berat terlebih dahulu.
6. Tetap aktif
![]() |
Tubuh yang aktif akan membakar kalori lebih banyak. Apalagi di long weekend, tentu Anda punya waktu lebih banyak.
Selain itu, rupanya tubuh yang aktif juga mendorong Anda untuk membuat pilihan lebih sehat soal makanan. Temuan ini berdasar studi yang dirilis International Journal of Obesity edisi Januari 2019.
7. Sediakan camilan sehat
Kebanyakan orang memilih bersantai di rumah selama akhir pekan. Rebahan, nonton serial, buka-tutup media sosial, semua terasa mewah. Pun kegiatan santai ini rawan membuat orang ngemil tidak sehat dan berlebihan.
Daripada menyediakan biskuit, kue-kue, keripik kentang, lebih baik sediakan yogurt, buah potong, dan kacang-kacangan sebagai camilan. Pastikan camilan-camilan ini ada dalam jangkauan dan siap disantap.
(els/pua)-
Menelaah Istilah 'Nepo Baby' yang Disematkan pada Gibran RakabumingKerja Sama Bilateral, BI dan Banque de France Dorong Stabilitas dan Keuangan BerkelanjutanIni 5 Makanan yang Bisa Bikin Kamu Pikun, Sering Dilahap Sehari5 Penyebab Bau Kentut Busuk, Salah Satunya Dipicu Kanker?Kemendiktisaintek Tegaskan Tukin Dosen ASN 20206 Cara Efektif agar Tidak Mudah LupaMahfud MD Ungkap Putusan MKMK Patut Ditunggu, 'Percayakan Saja Sama Jimly Asshiddiqie!'Jokowi Sentil Gubernur Bali Soal Baliho Ganjar7 Barang yang Tak Boleh Disimpan di Atas KulkasFOTO: Lari Sambil Tampil Nyentrik di London Marathon
下一篇:FOTO: Sikke, Topi Penari Darwis Turki dan Simbol Kematian
- ·Dua Negara Ini Jadi yang Pertama dan Terakhir Sambut Tahun Baru 2024
- ·新加坡拉萨尔艺术学院世界排名多少?
- ·Kasus DBD di RI Capai 62 Ribu, Naik 3 Kali Lipat dari 2023
- ·Alex Tirta Bakal Diperiksa, Ini yang Bakal Ditanyakan Penyidik
- ·Budi Arie Sebut Pertemuan Jokowi dan Sultan Hamengkubuwono X Tak Bahas Wacana Pertemuan Prabowo
- ·Catat, Orang
- ·Polda Metro Segera Gelar Perkara Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo oleh Pimpinan KPK
- ·Rakor PMJ dan KPK sebagai Tahap Awal Sebelum Supervisi
- ·FOTO: Syahdunya Alunan Lagu ala Christmas Carol Rayakan Natal 2023
- ·Viral Turis AS Kagum KRL Jakarta, Bandingkan dengan Kereta di New York
- ·UCAS报告出炉,中国学生逆势上涨,艺术专业热度再度攀升!
- ·Dihadapan Prabowo
- ·INFOGRAFIS: Survival Kit saat Terjadi Bencana Alam
- ·新加坡拉萨尔艺术学院世界排名多少?
- ·Kontes Kecantikan Miss AI Pertama Digelar, Total Hadiah Rp300 Juta
- ·Ray Dalio Dikabarkan Batal Jadi Penasihat Danantara, Kadin: Tak Pengaruhi Iklim Investasi
- ·Peneliti Akhirnya Temukan Alasan Urine Berwarna Kuning
- ·韩国导演系最好的大学有哪些?
- ·Polda Metro Jaya Ungkap Jawaban KPK Atas Surat Supervisi yang Dilayangkan
- ·Ditularkan Gigitan Nyamuk, Apa Itu Penyakit Arbovirus?
- ·Ada 379 Kasus Kematian Turis Akibat Selfie, Melebihi Serangan Hiu
- ·5 Alasan Berat Badan Tak Kunjung Turun Meski Sudah Diet
- ·Kaya Manfaat, Amankah Minum Jahe Setiap Hari?
- ·Ajudan Firli Bahuri Kini Disebut Berasal Puspom TNI
- ·Jadi Trending Topic di Media Sosial, Apa Itu Songong?
- ·太合音乐集团 麦田未来联合美行思远推出艺术留学+艺人孵化双通道发展计划
- ·SNBP 2025 Resmi Ditutup, Ini 5 Jalur Seleksi Masuk PTN Lainnya yang Bisa Dicoba Camaba!
- ·5 Penyebab Bau Kentut Busuk, Salah Satunya Dipicu Kanker?
- ·新加坡拉萨尔艺术学院世界排名多少?
- ·Kapan Batas Akhir Puasa Syawal 2024?
- ·Kasus Anak SD di Bandung, Psikolog Ungkap Pentingnya Peran Orang Tua
- ·Kata Psikolog soal Viral Bocah 4 Tahun Tunangan di Madura
- ·Kata Psikolog soal Viral Bocah 4 Tahun Tunangan di Madura
- ·Viral Turis AS Kagum KRL Jakarta, Bandingkan dengan Kereta di New York
- ·Penumpang Dibiarkan Makan di Landasan, Maskapai India Didenda Rp2,2 M
- ·Puk puk, Ritual Awak Kabin Sebelum Masuk Pesawat Viral di TikTok