Pertamina NRE dan MGH Energy Garap E
Menyikapi tantangan dekarbonisasi di sektor transportasi, Pertamina New & Renewable Energy (NRE) menjalin kemitraan dengan MGH Energy, perusahaan asal Prancis yang berfokus pada solusi energi bersih. Kedua pihak sepakat mengembangkan bahan bakar berbasis energi terbarukan yang dapat menjadi alternatif ramah lingkungan e-fuels.
Dannif Danusaputro, CEO Pertamina NRE, menyatakan bahwa potensi pengembangan e-fuels di Indonesia sangat besar, seiring dengan target pemerintah yang agresif dalam meningkatkan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT).
"Indonesia memiliki sumber daya terbarukan melimpah, mulai dari surya, hidro, hingga angin, yang dapat menjadi dasar produksi e-fuels skala industri. Ini tidak hanya mendukung ketahanan energi nasional, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru," jelas Dannif.
E-fuels merupakan bahan bakar sintetis yang diproduksi menggunakan energi terbarukan. Dua jenis utama yang sedang dikembangkan adalah:
- E-Metanol – Dihasilkan dari kombinasi hidrogen (hasil elektrolisis air dengan energi terbarukan) dan karbon dioksida yang ditangkap. Biasa digunakan di industri pelayaran dan kimia.
- E-SAF (Sustainable Aviation Fuel) – Bahan bakar penerbangan berkelanjutan yang diproduksi melalui proses elektrolisis dengan tenaga surya, air, atau angin.
Baca Juga: Pertama di Indonesia, Pertamina NRE Manfaatkan Drone dan Kecerdasan Buatan untuk Inspeksi Panel Surya
Negara-negara maju seperti Jerman, Jepang, dan AS telah memulai produksi e-fuels dan e-SAF secara komersial. Indonesia, dengan potensi EBT-nya yang besar, berpeluang menjadi pusat produksi e-fuels terkemuka di ASEAN.
Namun, untuk mewujudkannya, diperlukan:
- Regulasi yang mendukung
- Insentif fiskal bagi investasi hijau
- Pengembangan infrastruktur
- Peningkatan kapasitas SDM
Fadjar Djoko Santoso, VP Corporate Communication Pertamina, menegaskan bahwa kolaborasi dengan mitra strategis seperti MGH Energy merupakan langkah penting dalam mencapai target Net Zero Emission (NZE) 2060.
"Kami mengapresiasi langkah Pertamina NRE yang secara proaktif mencari terobosan dalam energi baru terbarukan. Pengembangan energi bersih ini diharapkan memberi manfaat bagi kesejahteraan masyarakat, peningkatan ekonomi, dan target NZE pemerintah serta swasembada energi," ujar Fadjar.
Baca Juga: SKK Migas Puji Pertamina Hulu Energi, Eksplorasi Tumbuh 37 Persen Per Tahun
Pada 28 Mei 2025, Pertamina NRE dan MGH Energy menandatangani MoU pengembangan e-fuels dalam Forum Bisnis Indonesia-Prancis.
MGH Energy, bagian dari Mobility Green Horizon, adalah perusahaan yang berfokus pada dekarbonisasi sektor transportasi, khususnya maritim dan udara, melalui bahan bakar sintetis seperti e-metanol dan e-jet.
Dengan komitmen kuat terhadap prinsip Environmental, Social, Governance (ESG), Pertamina terus mendorong inisiatif berkelanjutan yang sejalan dengan Sustainable Development Goals(SDGs).
-
Kilas Balik Ucapan Megawati Jika Hasto Kristiyanto Ditangkap KPK: Saya Datang!INFOGRAFIS: Lestarikan Lingkungan Lewat Keseharian, Ngapain Aja?Antre Panjang, Beauty Enthusiasts Mulai Padati Jakarta X Beauty 2024NYALANG: Drama Gelap Dunia Tiada UjungPemerintah Targetkan Implementasi KRIS di Seluruh RS Mulai Juni 2025Tak Semua Orang Boleh Donor Darah, Siapa Saja?HUT Jakarta Ke7 Tanda Cowok Introvert Suka Kamu, MaluINFOGRAFIS: Lakukan Pertolongan Pertama Ini saat Saraf KejepitPakar Ungkap Potensi Bahaya Ngecas Ponsel di Bandara
下一篇:Penguatan UMKM Melalui Sarana Produksi Tertanam dan Digital Marketing
- ·FOTO: Wanita Penyintas Serangan Air Keras Jadi Model Lookbook
- ·Rentan Dialami Ibu Pascamelahirkan, Apa Itu Baby Blues Syndrome?
- ·25 Ide Ucapan Hari Raya Idul Adha yang Menyentuh Hati
- ·From Tangerang to DKI 1, Ahmed Zaki Iskandar Siap Nyagub Nih di Pilgub 2024
- ·Beda Hari Ibu dengan Mother's Day, Dua Perayaan Khusus untuk Ibu
- ·Orang Tua Hati
- ·VIDEO: Banjir Promo dan Diskon Produk Lokal di Jakarta X Beauty 2024
- ·Ini Minuman Terbaik untuk Usia 50
- ·FOTO: Khudi Bari, Rumah Mungil Tahan Banjir di Bangladesh
- ·6 Trik Sederhana Agar Tak Mati Gaya dalam Penerbangan Jarak Jauh
- ·Penumpang Heboh Usai Hewan Mirip Tupai Terbang Berkeliaran di Pesawat
- ·Rentan Dialami Ibu Pascamelahirkan, Apa Itu Baby Blues Syndrome?
- ·Mabes Polri Periksa 7 Saksi Kasus Pagar Laut Tangerang, Ada Kades Kohod?
- ·Keberuntungan saja tidak cukup: Survei trader Octa
- ·Ahmad Sahroni Gelar Acara Maulid, Gang Kecil di Tanjung Priok Dipadati Ribuan Jamaah
- ·5 Air Rebusan Pereda Sakit Kepala, Nyut
- ·Penguatan UMKM Melalui Sarana Produksi Tertanam dan Digital Marketing
- ·Mau Liburan ke Eropa? Siap
- ·From Tangerang to DKI 1, Ahmed Zaki Iskandar Siap Nyagub Nih di Pilgub 2024
- ·Pakar Ungkap Potensi Bahaya Ngecas Ponsel di Bandara
- ·Survei: 41 Persen Pria Jepang Usia 30
- ·Ini 6 Rekomendasi Minuman Penghancur Lemak saat Tidur
- ·Puluhan Petugas Pemilu Meninggal Dunia dan Ribuan Jatuh Sakit, KPU Singgung Faktor Kelelahan
- ·5 Ikan Lokal Pengganti Salmon, Makan Sehat Tak Perlu Mahal
- ·Waspada Gejala Covid JN.1 yang Sudah Terdeteksi di Indonesia
- ·7 Komplikasi Pascapersalinan yang Bisa Dialami Ibu
- ·Seluruh Mobil dan Motor Wajib Asuransi Tahun 2025, Berapa Besarannya?
- ·Kekuatan 'Sihir' Harry Potter Masih Jadi Mesin Uang Pariwisata Inggris
- ·5 Jus Terbaik buat Otak, Bantu Atasi Tumor Otak
- ·Pemprov DKI Gelar Edukasi Anti
- ·Daftar Rute Penerbangan Tersibuk di Dunia, Ada Jakarta
- ·Bacaan Teks Takbiran Idul Adha: Arab, Latin, dan Artinya
- ·Prabowo Subianto Ziarah Makam Habib Ali, Kunjungan Ketiga Usai Menang Quick Count
- ·25 Ide Ucapan Hari Raya Idul Adha yang Menyentuh Hati
- ·FOTO: Melihat Suasana Jelang Natal di Taipei
- ·FOTO: Hangat Snack Bar Jepang yang Bersembunyi di Gang Sempit