Timnas AMIN Duga Aplikasi Sirekap Milik KPU Sudah Disetting untuk Menangkan Paslon Tertentu
JAKARTA,quickq无限试用 DISWAY.ID--Tim pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) telah melakukan analisis digital forensik terhadap server Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Hasilnya, Timnas AMIN menduga ada logaritma sistem yang sudah disetting untuk pemenangan paslon tertentu.
BACA JUGA:Timnas AMIN Sambut Ajakan TPN Ganjar-Mahfud untuk Selidiki Kecurangan Pilpres 2024: Kita Punya Kepentingan yang Sama
"Jadi kalau ada revisi di 1 TPS, ini dia akan mengubah TPS yang lain. ini bukan sekedar angka yang dicatat, tapi sistem itu yang membangun settingnya," kata Anggota Dewan Pakar Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Bambang Widjojanto di rumah Koalisi Perubahan, Jalan Brawijaya X, Jakarta Selatan, Jumat, 16 Februari 2024.
"Jadi ada yang sudah di-setting, logaritma sistem di-setting untuk pemenangan paslon tertentu yang secara otomatisasi di atas 50 persen. Indikasi kuat ke arah itu dikonfirmasi dengan ditemukannya kecurangan kecurangan yang terjadi di wilayah-wilayah tertentu," sambungnya.
BACA JUGA:Respon Timnas AMIN Atas Pernyataan Jokowi Agar Membawa Bukti Kecurangan Pemilu ke Bawaslu dan MK
Eks pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu mencontohkan soal dugaan mark up perolehan suara.
"Pada formulir C1 yang didokumentasikan pada salah satu TPS di DKI Jakarta, perolehan suara Anies-Muhaimin sebesar 108, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebesar 74, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebesar 16 suara," ungkapnya.
Namun, lanjut BW, saat konversi data ke Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap), jumlah suara Prabowo-Gibran menjadi 748 suara.
BACA JUGA:Timnas AMIN: Quick Count Bukan Hasil Valid Penentu Kemenangan Pemilu
"Di situ kelihatan (paslon) nomor 1 (suaranya) 108, nomor 2 74, nomor 3 16. kemudian berubah, yang nomor 1 tetap 108, nomor 2 kemudian jadi 748. jadi ditambahkan itu angkanya di situ akhirnya bisa ribuan itu," ujar BW.
Ia menilai hal tersebut bukan salah menulis. Sebab, kata dia, sistem IT otomatis bisa membaca.
"Ini betul-betul bukan sekadar salah menulis. karena mestinya IT atau artificial intelligence yang ada dalam sistem IT KPU itu dia bisa membaca. Ini kalau sistemnya memang tidak dibangun dengan rekayasa tertentu, sulit itu (untuk di mark up)," imbuhnya.
BACA JUGA:Timnas AMIN Akui Temukan Banyak Bukti Penggelembungan Suara
- 1
- 2
- »
-
Peneliti Akhirnya Temukan Alasan Urine Berwarna KuningMiss Nicaragua Sheynnis Palacios Juara Miss Universe 2023Cek Daftar Penerima KIP Kuliah yang Cair September 2024, Cuma di Situs Resmi Kip5 Destinasi Wisata Terbaru di Jabodetabek, dari Pantai sampai MuseumBanyak Tarif Naik Tahun Depan, Liburan ke Paris Jadi Makin MahalRok Handuk 'Habis Mandi' Balenciaga Dijual Rp14 JutaPemulihan Trauma Anak Korban Bullying, Perlu Dukungan Orang SekitarDitanya Soal Prestasi Selama di Gerindra, Begini Jawaban Andra SoniGibran Ungkap yang Diperlukan Indonesia untuk Jadi Produsen DigitalPajak Usaha Ekonomi Digital Capai Rp 27,85 Triliun Hingga Akhir Agustus 2024
下一篇:7 Sayuran yang Mengandung Kalsium, Jaga Kesehatan Tulang dan Gigi
- ·Cara Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH 2025, Saldo Dana Cair Sampai 4 Tahap
- ·Komunitas Pedofil Marak, Perpres Satgas Pencegahan dan Penanganan Pornografi Makin Mendesak
- ·Sosok Ekonom Faisal Basri di Mata Sudirman Said, Konsisten dan Independen
- ·Menuduh China Begini
- ·Masak Cumi Berapa Menit agar Tidak Alot?
- ·Ekonom Faisal Basri Tutup Usia, Agus Pambagio Kehilangan Teman Diskusi
- ·KemenPPPA Sebut Pilkada Jadi Momentum Kejar Kesenjangan Gender, Apa Saja Tantangannya?
- ·Meutya Hafid Miliki Anak dengan Bayi Tabung, Ini Tips Keberhasilannya
- ·FOTO: Keseruan Jakarta X Beauty 2023
- ·Kasus Jiwasraya, Benny Tjokro Dituntut Penjara Seumur Hidup
- ·CNN Indonesia Hadirkan Program 'Gapai Kemuliaan Roadshow' 25 November
- ·Ekonom Faisal Basri Tutup Usia, Agus Pambagio Kehilangan Teman Diskusi
- ·Puasa Ramadhan 2025 Berapa Hari Lagi? Simak Informasinya
- ·Amankan Penerimaan Negara, Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan terhadap Rokok Ilegal
- ·Menuduh China Begini
- ·Wagub DKI: Kita Pasti Akan Kembali ke Zona Merah Jika...
- ·5 Minuman Pembakar Lemak, Lebih Tokcer Diminum Sebelum Tidur
- ·Polisi Dapat Sedikit Titik Terang dari Perburuan Cai Changpan, Yaitu...
- ·Sekjen Gerindra: Menteri Profesional di Kabinet Zaken Prabowo
- ·Menuduh China Begini
- ·Wamen PUPR Diperiksa 6 Jam di Kejagung, Terkait Proyek Rumah Pejuang yang Ambrol
- ·6 Anggota FPI Tewas, Orang PA 212 Minta Kapolda Metro Jaya Dicopot Jika...
- ·Bea Cukai Pulau Jawa Gencarkan Berbagai Upaya Tekan Peredaran Rokok Ilegal
- ·5 Minuman Detoks Ginjal, Usir Racun yang Mengendap
- ·Daya Tampung Universitas Padjajaran SNBP 2025 untuk Semua Jurusan, Camaba Wajib Cek!
- ·FOTO: Kicau Burung Murai Batu yang Tak Lagi 'Merdu'
- ·Wamendukbangga Isyana Bagoes Oka: Makan Bergizi Gratis untuk Wujudkan Generasi Unggul Indonesia
- ·艺术作品集辅导机构哪家好?
- ·Dukung Lulusan Otomotif, Tingkatkan Keahlian di Bidang Teknik Kendaraan Ringan
- ·Sosok Ekonom Faisal Basri di Mata Sudirman Said, Konsisten dan Independen
- ·Catat! Pengamat Sampaikan Pentingnya Kembalikan Fungsi Bansos
- ·Komunitas Pedofil Marak, Perpres Satgas Pencegahan dan Penanganan Pornografi Makin Mendesak
- ·Sosok Ekonom Faisal Basri di Mata Sudirman Said, Konsisten dan Independen
- ·Jelang Pilkada Serentak 2024, Budi Arie Ingatkan Masyarakat Tak Termakan Hoax
- ·Dosen UGM Ungkap Bahaya Rip Current yang Menggulung Nyawa Siswa SMPN 7 Mojokerto
- ·Keren, SnackVideo Meriahkan Event Naval Base Open 2024 di Surabaya