Jangan Salah Bawa, Barang
Daftar Isi
- 1. Benda Padat Mudah Terbakar
- 2. Cairan Mudah Menyala
- 3. Makanan Berbau Menyengat
- 4. Produk Hewani atau Dairy
Selama bepergian dengan pesawat tentu kita membawa berbagai barang, yang bakal disimpan di kabin serta bagasi pesawat selama penerbangan. Barang-barang yang kamu bawa masuk ke pesawat perlu diperhatikan lho!
Selain itu, jenis penyimpanan yang ada di dalam pesawat yang disediakan untuk penumpang terbagi dua yakni bagasi dan kabin.
Bagasi pesawat adalah tempat penyimpanan barang-barang yang tidak bisa dibawa masuk ke kabin pesawat. Disebut sebagai Bagasi Terdaftar yaitu bagasi yang diserahkan kepada maskapai pada saat check-in dan akan disimpan di dalam ruang bagasi pesawat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, ada batasan ketat terkait barang-barang tertentu yang tidak diperbolehkan masuk ke dalam pesawat demi keselamatan bersama. Berikut daftar barang-barang yang harus kamu hindari untuk dibawa ke dalam pesawat.
1. Benda Padat Mudah Terbakar
Bahan peledak seperti dinamit, TNT, kembang api, petasan, dan obor adalah beberapa contoh benda padat yang dilarang keras dibawa ke dalam pesawat. Kondisi udara bertekanan tinggi di dalam pesawat dapat memicu reaksi berbahaya dari bahan-bahan ini.
2. Cairan Mudah Menyala
Beberapa cairan memiliki variasi kelembapan, tekanan udara, dan suhu di dalam pesawat dapat menyebabkan cairan yang mengandung alkohol ini berisiko meledak. Produk seperti skincare, make-up, parfum, hairspray, dan gel termasuk dalam kategori cairan yang mudah terbakar.
Oleh karena itu, semua cairan, aerosol, dan gel (LAG) harus dibawa dalam wadah dengan kapasitas maksimal 3,4 ons atau 100 ml. Wadah-wadah ini harus ditempatkan dalam kantong plastik transparan yang dapat disegel, dengan volume maksimal satu liter (1000 ml) dan dimensi total tidak lebih dari 40 cm.
3. Makanan Berbau Menyengat
Makanan seperti durian, terasi, atau petis yang memiliki aroma kuat dapat mengganggu penumpang lain. Tidak semua orang dapat menolerir bau yang kuat sehingga makanan ini sebaiknya tidak dibawa ke dalam pesawat.
4. Produk Hewani atau Dairy
Daging, ayam, dan ikan adalah contoh produk hewani yang mudah terkontaminasi bakteri. Membawa produk-produk ini ke dalam pesawat berisiko menularkan bakteri kepada penumpang lain dan mengganggu kesehatan.
Kamu juga perlu memperhatikan batasan berat maksimal untuk barang bawaan sesuai yang telah ditentukan oleh masing-masing maskapai. Mengikuti aturan ini tidak hanya memastikan keselamatan penerbangan, tetapi juga membantu proses loading dan unloading bagasi berjalan lancar.
Selain itu, aturan ini juga penting untuk menjaga ketepatan waktu penerbangan dan mempercepat proses check-in serta penyerahan bagasi sebelum naik pesawat.
(anm/wiw)-
PDIP Sebut Gibran Anak Ingusan, PSI : Sangat Tidak Etis!Kaesang Pangarep Ikuti Turnamen Samsul Cup PrabowoTKN Sebut Pasangan PrabowoPolisi Tersangkakan Pelaku Korupsi Dana BOS di MataramPeringati Hari Kebangkitan Nasional, Mahfud MD: Momentum Kebangkitan Indonesia Pasca PandemiJK Soroti Pembelian Alutsista Bekas: 1 Pesawat Harganya Rp 1 Triliun, Pantas Nggak?Kursi Wagub Jakarta Masih Kosong, Mendagri: No ProblemJelajah Water Sports di Kabupaten Badung, Terbaik dan Memacu AdrenalinSkrining dan Deteksi Dini, Optimalkan Potensi Sembuh Kanker PayudaraKiat Olahraga untuk Pekerja Kantoran: Tubuh Bugar, Kerja Makin Cuan
- ·Skrining dan Deteksi Dini, Optimalkan Potensi Sembuh Kanker Payudara
- ·Dapat Dukungan Dari Tani dan Nelayan, TKN: Satu Tanda Alam Untuk Prabowo Memimpin Indonesia
- ·5 Tips Diet ala Rasulullah, Salah Satunya Puasa Sunah
- ·FOTO: Bunga Jacaranda dan Lisbon yang 'Ungu' di Musim Panas
- ·FOTO: Nuansa Manis Koleksi Lebaran Metro Festive Raya
- ·Terus Bekerja di Tengah Sakit, Warganet Ramaikan #RaisaMeetSutopo
- ·Papa Nov Menghilang, KPK Siapkan Status DPO untuk Novanto?
- ·Rusunawa Kini Bisa Jadi Milik Pribadi, Benar?
- ·Kadiv Humas Minta Seluruh Personel Polri dan Keluarganya Emban Fungsi Kehumasan
- ·Ini Alasan Tersangka Talent Kelas Bintang Belum Ditahan
- ·Mobil Listrik China Kuasai Pasar Otomotif Inggris
- ·KPU Tegur Grace Natalie dan Isyana Buntut Datangi Moderator Saat Jeda Debat Capres
- ·Bareskrim Polri Tetapkan Dua Tersangka Kasus TPPO WNI di Myanmar
- ·Lanjutkan Safari Politik, Anies Baswedan Disambut Upacara Adat Mopotilolo Setiba di Gorontalo
- ·KPK Perpanjang Masa Tahanan eks Dirjen Hubla
- ·5 Buah Peninggi Badan Anak, Jadikan Camilan Sehari
- ·Waduh! Kasus TPPO di NTT Sudah Darurat, Dari 1900 Jenazah Sejak 2020
- ·Catat Baik
- ·Rampung Diperiksa, Bima Prawira Jelaskan Hasil Pemeriksaan
- ·Dapat Dukungan Dari Tani dan Nelayan, TKN: Satu Tanda Alam Untuk Prabowo Memimpin Indonesia
- ·FOTO: Nuansa Manis Koleksi Lebaran Metro Festive Raya
- ·TKN Sebut Tidak Ada Unsur Politik Pada Kegiatan Gibran di CFD Lalu
- ·Politisasi Uang Berkedok Sedekah, Apa Argumenmu di Hadapan Tuhan? Ini Penjelasan KH Malik Madani
- ·HPP Berpotensi Hambat Serapan Beras Bulog
- ·FOTO: Deretan Masjid Tua yang Masih Berdiri Kokoh di Penjuru Nusantara
- ·Dapat Dukungan Dari Tani dan Nelayan, TKN: Satu Tanda Alam Untuk Prabowo Memimpin Indonesia
- ·FOTO: Nikmatnya Berbuka Puasa di Sentra Kuliner Kramat
- ·Papa Nov Menghilang, KPK Siapkan Status DPO untuk Novanto?
- ·Catat Baik
- ·Novanto Betah Tidur di Rutan KPK? Ini Jawabannya..
- ·Beda Dari yang Lain, Satu Hakim MK Sampaikan Dissenting Opinion
- ·Kiat Olahraga untuk Pekerja Kantoran: Tubuh Bugar, Kerja Makin Cuan
- ·Terima Mandat Soal Wagub DKI, M Taufik Senyum
- ·Setahun Anies Baswedan, Jakarta Lebih Nyaman?
- ·PDIP Sebut Gibran Anak Ingusan, PSI : Sangat Tidak Etis!
- ·Novanto Betah Tidur di Rutan KPK? Ini Jawabannya..