Apa Perbedaan Bintara
JAKARTA,quickq加速器 安装包 DISWAY.ID -Bintara dan Brimob adalah dua entitas yang berbeda di Indonesia dengan peran dan tugas yang berbeda pula.
Bintara dan Brimob memiliki asal usul yang berbeda.
Bintara berasal dari kata "Bintaranya Prajurit", yang merupakan sebutan untuk pangkat prajurit di dalam militer.
BACA JUGA:Dankor Brimob Polri Resmikan Gedung Wind Tunnel, Terdapat Sarana Simulator Terjun Payung
Sebutan Bintara pertama kali digunakan di Indonesia pada masa kolonial Belanda.
Pada saat itu, sebutan Bintara digunakan untuk merujuk kepada prajurit yang berpangkat Dua, Satu, Kepala Satu dan Sersan.
Setelah Indonesia merdeka, pangkat Bintara tetap digunakan di dalam militer dan terus dikembangkan hingga sekarang. Sedangkan Brimob berasal dari kepanjangan Brigade Mobil.
Brimob didirikan pada tahun 1946 sebagai respon terhadap situasi keamanan yang tidak stabil di Indonesia pasca-kemerdekaan.
BACA JUGA:Benarkah AG Pacar Mario Punya Bekingan Brimob, Siapa Sosoknya? Jonathan Latumahina Siap Lawan Fitnah Pelaku
Brimob dibentuk sebagai unit khusus yang bertugas dalam menangani situasi keamanan yang khusus dan sulit.
Brimob juga bertanggung jawab untuk melindungi masyarakat dari ancaman kejahatan dan mempertahankan kedaulatan negara.
Sejak didirikan, Brimob telah banyak berpartisipasi dalam penanganan berbagai kasus kejahatan, kerusuhan dan terorisme di Indonesia.
Brimob juga turut serta dalam penanganan bencana alam dan membantu mengamankan acara-acara besar di Indonesia, seperti Pemilu dan Asian Games.
BACA JUGA:Sandiaga Uno Ungkap Akan Umumkan Kepindahannya ke PPP Pada Waktu yang Tepat
- 1
- 2
- »
(责任编辑:娱乐)
- Kenali Bahaya Pendarahan Menstruasi Berat, Bisa Bikin Susah Hamil
- Laporan Keuangan Xiaomi: Tanggung Kerugian Rp14 Juta Per Satu Unit Mobil
- Ray Dalio Diisukan Batal Masuk Dewan Penasihat Danantara
- BPOLBF: Penutupan Taman Nasional Komodo Teknik Manajemen Pengunjung
- Isu Lingkungan di Raja Ampat, Kemenpar Lakukan Tiga Langkah Strategis
- Presiden Uni Eropa Ogah Kunjungi Gedung Putih Sebelum Ada Solusi Nyata Soal Tarif AS
- Pasukan Jajar Kehormatan Sambut Presiden Emmanuel Macron di Istana Merdeka
- KPPU Peringatkan Kemendag Soal Potensi Gangguan Persaingan Usaha dari Rencana BMAD Benang China
- Pj Gubernur Teguh Sampaikan Perkembangan Ekonomi di Pemprov DKI
- Usut Kasus Pengadaan APD Rugikan Negara Rp3 Triliun Lebih, KPK Geledah Sejumlah Lokasi
- Tren Sekolah Sejak Anak Usia Dua Tahun, Perlu Enggak Sih?
- Alasan Kenapa Pemeriksaan Bandara Lepas Jam Tangan dan Ikat Pinggang
- Rebusan Daun Seledri untuk Obat Apa?
- Sekjen Rakyat Progresif: Putusan MK Substantif dan Progresif
- Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 66 Sudah Dibuka, Bisa Dapat Insentif Rp4.200.000
- KKP Minta Nelayan Selalu Pantau Prakiraan Cuaca dan Informasi Keselamatan
- APP Pastikan Penyelesaian Pembangunan
- APINDO Soroti Potensi PHK Massal di Sektor Hotel, Desak Stimulus Pemerintah
- Pulau Baru Terbentuk di Jepang, Potensi Jadi Destinasi Wisata?
- APP Pastikan Penyelesaian Pembangunan